Eksplorasi Potensi Keanekaragaman Daun Wanagama untuk Eco-Fashion Indonesia

Halo sahabat wanagama!

Sahabat pasti tentu sudah familiar dengan kain bermotif yang dikenal dengan nama ecoprint bukan? Penamaan kain bermotif alam ini berasal dari kata eco dan print. Eco dikonotasikan dari kata ecosystem (alam) dan kata print (mencetak). Betul sahabat, ecoprint merupakan sebuah proses untuk mentransfer atau mereplika warna serta motif dari tumbuhan pada kain secara langsung.

Eco print berperan dalam mendukung Eco Fashion (Fashion Ramah Lingkungan) Indonesia karena mendukung lingkungan yang lebih sehat, bersih dan seimbang loh. Ecoprint menggunakan bahan-bahan organik melalui pewarna alam serta serat alam berupa serat protein (sutra, wool, kasmir) dan selulosa (katun, linen, nanas, goni, kulit kayu, lantung & tencel). Maka dari itu sahabat disarankan untuk tidak memakai kain dari serat sintesis seperti polyester, nylon dan akrikil karena material ini memiliki serat plastik yang mana ketika dicuci meninggalkan mikroplatik yang berakhir di laut. read more